Kesan dan Pesan Merakit Komputer

Kesan dan Pesan Merakit Komputer

Nama saya Bintang Fajar Setyawan, sejak kecil memang saya senang membongkar - bongkar benda tetapi setelah itu saya tidak bisa merakitnya kembali. Hal itu terjadi pula pada saat saya mendapat tugas dari guru saya untuk membongkar sebuah CPU komputer kemudian merakitnya kembali. Pada awalnya saya dan teman saya lupa mengecek apakah CPU tersebut dalam keadaan normal. Cara mengeceknya ialah dengan menghubungkan kabel-kabel yang ada pada komputer dan menancapkannya  ke port yang sudah ada di CPU jika sudah hidupkan CPU dan KOMPUTER kemudian lihat apakah hidup atau tidak ( minimal bisa boot sampai BIOS ). Akhirnya saya dan teman saya langsung membongkar CPU tersebut dengan cara mencopot baut-baut yang terpasang pada casing CPU. Setelah itu pisahkan antara casing satu dengan yang lain beserta bautnya supaya mudah jika ingin merakitnya kembali.

Selanjutnya setelah semua casing terlepas kita akan melihat kabel-kabel yang menurut saya sangat membingungkan dan hal itulah yang membuat saya berepndapat merakit komputer itu susah, Setelah itu saya dan teman saya mencabut kabel-kabel yang terhubung pada papan berwarna kehijauan ( Motherboard ). Saya dan teman saya mengingat kabelnya terhubung dimana saja. Kemudian saya dan teman saya mencopot baut pada Motherboard supaya terlepas dari CPU. Setelah semua komponen terlepas kami melakukan perakitan kembali mulai dari memasang RAM dan PROCESSOR kemudian kami memasang kembali Motherboard pada casing CPU. Kemudian saya dan teman saya memasang kembali kabel-kabel yang membingungkan tadi pada Motherboard. Dalam hal ini kami mendapatkan kendala yaitu kami lupa tempat-tempat kabel tadi terhubung akhirnya kami memperkirakan tempat terhubungnya kabel. Setelah semua terhubung saya dan teman saya memasang kembali casing pada CPU. Setelah itu saya dan teman saya menghubungkan kabel-kabel pada komputer ke CPU, Kemudian kami menghidupkan sumber tegangan dan mulai menyalakan CPU serta Komputer. Pada awalnya Komputer hidup tetapi setelah itu mati kembali. Kamipun membongkar kembali CPU tetapi hasilnya tetap sama yaitu nihil.

Dari hal itulah saya berpendapat bahwa kendala dalam merakit CPU Komputer ialah kabel-kabel pada Motherboard harus diperhatikan betul letak posisinya serta sebelum merakit CPU hrus dicek apakah dalam keadaan normal atau tidak. Dan hal yang dapat dipetik ialah dalam mengerjakan sesuatu harus teliti dan sabar. Tetapi meskipun CPU yang kami rakit tidak bisa hidup kami tetap bangga karena dalam mengerjakan perakitan CPU kami dapat berusaha dan bekerja sama. Setelah itu kami merapikan kembali alat-alat yang telah kami gunakan beserta CPUnya.

Share: